KnE Social Sciences
ISSN: 2518-668X
The latest conference proceedings on humanities, arts and social sciences.
Law Enforcement Against Illegal Logging as an Effort to Mitigate Climate Change: Case Study in the Mountain Ciremai Area
Published date: Oct 29 2025
Journal Title: KnE Social Sciences
Issue title: The 8th Legal International Conference and Studies (LICS 2025): Integrating Climate Change and Biodiversity into National & International Legislation—Harmonizing Knowledge
Pages: 378 - 387
Authors:
Abstract:
The environment is an essential and inseparable part of human life. Environmental degradation can also damage the habitats of surrounding flora and fauna, ultimately leading to extinction. Illegal logging causes both direct and indirect environmental damage. This study addresses two main research questions: how weak supervision and law enforcement regarding timber harvesting permit regulations contribute to the rise of illegal logging activities in the Mount Ciremai area, and how illegal logging laws are enforced in the region. This research employs a normative juridical method, which emphasizes legal norms and applicable regulations, as outlined in legislation relevant to the legal issues being studied. The study also involves interviews with the management of Mount Ciremai National Park (TNGC). The purpose of this research is to examine how law enforcement in Kuningan Regency, particularly in the Mount Ciremai area, responds to environmental damage caused by unauthorized tree cutting or illegal logging. Despite various meetings and discussions held to address the issue, the proposed action plans often failed to resolve the root causes. The lack of evidence and supporting materials remains a major challenge for the TNGC management. Therefore, this article is expected to contribute to policy considerations at both the regional and national levels.
Keywords: enforcement, illegal, law, logging
References:
[1] Amir M. Strategi Pemerintah Dalam Mencegah Illegal Logging Di Kabupaten Muna Barat Provinsi Sulawesi Tenggara. Journal Publicuho. 2022;5(3):912–28.
[2] Hasan Z, Astarida MZ. Penegakan hukum lingkungan sebagai upaya pembangunan yang berkelanjutan. Jurnal Ilmiah Advokasi. 2023;11(1):128–40.
[3] Herviani F, Zuhriah E, Yasin RC. Pertimbangan hakim dalam pemberian dispensasi nikah perspektif teori sistem hukum Lawrence M. Friedman di Pengadilan Agama Malang. Jurnal Intelektualita: keislaman. Sosial Dan Sains. 2022;11(1):117–27.
[4] Logging. COMSERVA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 3(4), 1274-1285.
[5] Makaruku, S., Adam, S., & Fadillah, A. N. Penegakan Hukum Tindak Pidana Illegal Logging di Desa Huku Kecil Kabupaten Seram Bagian Barat; 2021.
[6] Ngama, Y. F. D., Pello, J., & Manuain, O. G. Kendala Upt Kph Wilayah Kabupaten Timor Tengah Utara Dalam Menanggulangi Tindak Pidana Illegal; 2023.
[7] Pandapotan, Penegakan Hukum Terhadap Perusakan Lingkungan Yang Dilakukan Dengan Cara Melakukan Penebangan Pohon Dikawasan Hutan Tanpa Izin; 2021.
[8] Sukir S. Peran Polisi Kehutanan Dalam Tindak Pidana Illegal logging di Kawasan Ekosistem Hutan Hujan Tropis Dataran Rendah Taman Nasional Karimunjawa (Doctoral dissertation, Universitas Islam Sultan Agung Semarang); 2021.
[9] Utama RR, Pawennei M, Sutiawati S. Efektivitas Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Illegal logging Oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Sulawesi Selatan. Vifada Assumption Journal of Law. 2024;2(2):40–9.
[10] Law of the Republic of Indonesia Number 18 of 2013 concerning Prevention and Eradication of Forest Destruction.
[11] Akhmaddhian, Suwari, Ugo Chuks Okolie, Sarip Hidayat, Yani Andriyani, and Intan Tiaranita. “The Regulation of Legal Responsibility: Illegal Logging Perpetrators in Indonesia and Nigeria.” UNIFIKASI : Jurnal Ilmu Hukum 10, no. 2. 2023;143–49. https://doi.org/10.25134/unifikasi.v10i2.8001.
[12] Asy’ari, Edwar Ibrahim, Aris Nandar. “Tindak Pidana Perusakan Lingkungan Hidup Dalam Perspektif Hukum Islam.” Jurnal Agama Dan Sosial Humaniora 11, no. 2. 2023;157–76.
[13] Agustinus Mikael Rondo, Pieter. “Quo Vadis Penegakan Hukum: Kewenangan Pemerintah Terhadap Lingkungan Hidup Dalam Kasus Illegal Logging Di Indonesia.” Jurnal Syntax Transformation 3, no. 04. 2022;532–37. https://doi.org/10.46799/jst.v3i4.545.
[14] Barus, Ramsi Meifati, Alvi Syahrin, Syamsul Arifin, and M Hamdan. “Pertanggungjawaban Pidana Illegal Logging (Pembalakan Liar) Sebagai Kejahatan Kehutanan Berdasarkan Undang-Undang No.41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan Dan Undang-Undang No.13 Tahun 2013 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan.” USU Law Journal 3, no. 2. 2015;106–44. https://doi.org/http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/41616.
[15] Ikhsan, Lainul, Ibrahim Ibrahim, and Said Abdullah. “Kebijakan Hukum Pidana Dalam Illegal Logging Di Provinsi Jambi (Analisis Pasal 50 Dan Pasal 78 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan).” Legalitas: Jurnal Hukum 8, no. 1. 2016;95–158.